Ingredients Pada Sunscreen Tidak Merusak Pertumbuhan Terumbu Karang
Kose berkolaborasi dengan koji kinjo melakukan eksperiment pengaruh 7 Ingredients yang berfungsi sebagai UV filter pada sunscreen pada pertumbuhan terumbu karang.
Mereka menggunakan biochemical methode yang disebut chlorophyll fluorescence measurement methode (PAM) untuk mengukur aktivitas fotosintesis fitoplankton yang hidup berdampingan di bawah tekanan tinggi, efek tak terlihat pada pertumbuhan dievaluasi tanpa merusak karang..
Konsentrasi experiment diatur ke konsentrasi yang cukup tinggi daripada konsentrasi maksimum penyerap uv yang terdeteksi di laut dekat okinawa dimasa sebelumnya, dengan asumsi bahwa konsentrasi lingkungan actual dijaga, sampel karang yang digunakan adalah usuedamidoriishi, salah satu karang pembentuk terumbu. Percobaan dilakukan selama 2 minggu di hadapan setiap ingredients yang diuji.
Hasil percobaan, tidak ada kelainan yang ditemukan pada pertumbuhan karang di salah satu spesimen. Selain itu, tidak ada perbedaan signifikan yang dikonfirmasi secarah statistik sebelum atau sesudah pada tingkat mana pun ketika mengukur aktivitas fotosintesis dengan metode PAM.
Dari penjelasan di atas, dipastikan bahwa 7 Ingredients yang berfungsi sebagai UV filter pada sunscreen tidak mempengaruhi pertumbuhan karang pada konsentrasi lingkungan.
Tujuh Ingredients tersebut diantaranya:
– Ethylhexyl methoxycinnamate (octinoxate)
– Hexyl diethylaminohydroxybenzoyl benzoate
– Bisethylhexyloxyphenol methoxyphenyltriazine
– Polisilicone-15
– Oxybenzone-3
– Zinc Oxide
– Titanium dioxide
Jangan lupa like and sharenya ya
Follow @naturalbeautydiary untuk info terkait perskincarean dari sisi science.
Mari bersama menghempaskan mitos-mitos skincare yang ada di sekitar kita.






